Janganlah hendaknya kamu kuatir tentang apapun juga, tetapi nyatakanlah dalam segala hal keinginanmu kepada Allah dalam doa dan permohonan dengan ucapan syukur. Damai sejahtera Allah, yang melampaui segala akal, akan memelihara hati dan pikiranmu dalam Kristus Yesus.
Dalam kehidupan yang penuh tantangan ini, kita sering kali merasa cemas dan kuatir tentang banyak hal. Apakah itu pekerjaan, kesehatan, hubungan, atau masa depan kita, kekhawatiran dapat dengan mudah memenuhi pikiran kita. Namun, melalui suratnya kepada jemaat di Filipi, Rasul Paulus mengingatkan kita akan kuasa doa.
Doa adalah sarana bagi kita untuk berkomunikasi dengan Allah, membagikan kekhawatiran dan keinginan kita kepada-Nya. Paulus menasihati kita untuk tidak khawatir, tetapi membawa segala sesuatu kepada Allah dalam doa dengan ucapan syukur. Mengapa dengan ucapan syukur? Karena dengan bersyukur, kita mengakui kebaikan dan kuasa Allah yang telah bekerja dalam hidup kita sebelumnya, dan kita percaya bahwa Dia akan terus bekerja dalam situasi kita saat ini dan masa depan.
Damai sejahtera Allah, yang melampaui segala akal, adalah hadiah yang dijanjikan bagi mereka yang berdoa dengan tulus. Damai ini tidak tergantung pada situasi kita, tetapi pada kehadiran Allah dalam hidup kita. Ketika kita menyerahkan segala kekhawatiran kita kepada-Nya, hati dan pikiran kita akan dipenuhi dengan damai sejahtera yang hanya dapat diberikan oleh-Nya.
Refleksi
- Apakah ada kekhawatiran atau masalah yang Anda hadapi saat ini yang perlu Anda bawa kepada Tuhan dalam doa?
- Bagaimana Anda dapat mengubah kebiasaan mengkhawatirkan menjadi kebiasaan berdoa dengan ucapan syukur?
- Bagaimana Anda dapat merasakan dan mengalami damai sejahtera Allah dalam situasi yang sedang Anda hadapi?
Doa
Tuhan yang penuh kasih, terima kasih atas janji-Mu bahwa kami dapat membawa segala kekhawatiran dan keinginan kami kepada-Mu dalam doa. Ajarlah kami untuk senantiasa bersyukur atas kebaikan-Mu dan untuk mempercayakan segala sesuatu dalam hidup kami kepada-Mu. Berikanlah kami damai sejahtera-Mu yang melampaui segala akal, dan peliharalah hati serta pikiran kami dalam Kristus Yesus. Amin.
