Kerendahan hati adalah salah satu sifat yang paling dituntut dalam ajaran Kristen. Meskipun terkadang dianggap remeh atau bahkan lemah oleh dunia, dalam kerajaan Allah, kerendahan hati memiliki kekuatan yang luar biasa untuk membawa perubahan yang mendalam dan berarti dalam hidup kita dan dunia di sekitar kita.
Kerendahan hati bukanlah tentang merasa rendah diri atau merendahkan martabat diri, melainkan tentang mengakui kebutuhan akan Allah dan memberikan diri kita sepenuhnya kepada-Nya. Dalam dunia yang sering kali dipenuhi dengan persaingan dan kebanggaan diri, sikap ini mungkin terasa tidak lazim atau bahkan tidak masuk akal. Namun, melalui firman Tuhan, kita diajarkan bahwa kerendahan hati adalah jalan menuju perubahan yang sesungguhnya.
Ketika kita merendahkan hati, kita melepaskan ego dan keinginan untuk mendominasi. Kita belajar untuk menghargai orang lain, menyadari bahwa setiap orang memiliki nilai yang diberikan oleh Allah. Dengan demikian, kita dapat memperlakukan orang lain dengan kasih dan mengasihi mereka tanpa memandang status sosial, kekayaan, atau kekuasaan.
Kerendahan hati juga memungkinkan kita untuk menerima koreksi dan belajar dari kesalahan kita. Kita tidak terlalu terikat pada kebanggaan diri sehingga tidak mampu mengakui ketidaksempurnaan kita. Sebaliknya, kita dengan rendah hati mengakui kesalahan kita dan bersedia untuk bertobat dan memperbaiki diri.
Pada akhirnya, kerendahan hati membawa kita lebih dekat kepada Allah. Ketika kita merendahkan hati di hadapan-Nya, kita mengakui kebesaran-Nya dan kebutuhan akan kuasa-Nya dalam hidup kita. Allah memberikan kasih karunia kepada orang-orang yang rendah hati, dan Dia memberikan pertolongan dan kekuatan kepada mereka yang mengandalkan-Nya sepenuhnya.
Doa: Ya Tuhan, kami bersyukur atas kasih karunia-Mu yang tiada henti. Ampunilah kami jika terlalu sering terjebak dalam kesombongan dan kebanggaan diri. Bantulah kami untuk merendahkan hati di hadapan-Mu dan di hadapan sesama, sehingga kami dapat menjadi saluran berkat bagi orang lain. Ajarkanlah kami untuk hidup dengan kasih dan kerendahan hati, sehingga kami dapat mencerminkan gambaran Kristus di dunia ini. Kami berserah sepenuhnya kepada-Mu, ya Tuhan. Amin.
Ayat Referensi: Filipi 2:3-4 (TB), Yakobus 4:6 (TB), Matius 23:12 (TB)